Kamis, 10 Maret 2011

Menyuruhku Pergi

Kau menyuruhku pergi
tanpa kata, tak ada bicara
kau memintaku mengerti
dalam bungkam juga diam

Baik kalau itu yang kau inginkan
Aku sudah mengerti kenapa kau menyuruhku pergi
tetapi. .
Aku sama sekali tidak memahami kenapa kau menyuruhku pergi

Aku lebih senang kau meminta bukan menyuruh

Mungkin bagimu
Waktu sudah tiba
sudah tak berguna
cerita tentang baris-hujan
sudah tak berarti lagi cakrawala
sudah tak indah lagi rembulan
ahh. . .angin sekarang jadi semakin dingin

Baik. .baik. .
Jangan bingung
kali ini aku menuruti inginmu
aku pergi sekarang
bersama kenangan-kenangan
oh ya, jangan pernah lagi memintaku datang

Aku pergi..aku benar-benar pergi sekarang
Boleh kutanya sesuatu?
Apa kau bahagia?
Maka berhentilah semua catatan tentangmu
Yang kutulis bersama angin...
Ditemani Matahari juga Rembulan!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar