Surat Buat Mamah

Mah, gak tau mereka,
kalau di tiap lembar tempe yg digoreng ini, cerminan semangat Mamah!
Ya, kan Mah?

Bikin tempe yg enak itu gak bisa sembarangan, mulai ngirisnya, bumbuinnya, nepunginnya, sampai teknik menggorengnya, apinya, dan nungguinnya, sampai "pas"!
Begitu pula bikin pisang goreng, bakwan, empal jagung, singkong goreng!
Gak tau mereka, kalau kita pake kayu bakar, bukan kompor minyak, atau gas. Itu juga mungkin yg bikin sambel kacang kita enak! Ya, gak sich Mah?
Keringat yg bercucuran, dan lengan yg gak coklat ini jadi saksi!

*biar lebih dramatis, Mah. .He he he.

Mah, tau gak?
Hal-hal kecil ini, kebaikan-kebaikan yg Mamah tanamkan ini,
tanpa Mamah sadari sudah menemani kami tumbuh, berusaha jadi manusia yg gak angkuh!

Masih ingat gak, Mah?
Kita pernah hidup seperti dalam dongeng.
Kisah pembuat sepatu itu, yg hari ini dia bisa bikin sepatu dari satu koin emas yg dia punya kemarin, yg besok dia bisa bikin sepatu dari koin emasnya hari ini!
Masih inget gak, Mah?
Tapi, kita masih terus hidup sampai hari ini!

Mah, mereka ribut di sana, TNI, Brimob, ada di mana2, buat ngamanin sidang paripurna, lucu ya, Mah?
Naik ya naik aja, gak masalah kan buat kita? 4.500 jd 6.000, dapur kita akan tetap ngepul, Mah!
Seperti minyak tanah dulu, yg dari 3.000 jd 9.000-10.000, gak masalah kan?
Yg lain pake kompor gas, Mamah msh pake kompor minyak!

Mungkin mereka bilang kita bodoh, tapi mereka gak "paham" ini yg dimaksud dengan "pilihan", dan Mamah masih bisa bikin soto yg mereka bilang enak. Ya, gak?

Akip yg paling paham bahas promosi, manajemen, keuntungan!
Kalau Mamah, biasanya sambil tersenyum ramah "mau makan apa", yang selalu ngangap mereka anak sendiri! Mungkin ada yang sampai sekarang cashbon mereka yg blm dibayar.
Mamah bilang, biar aja, lo suatu hari nanti kami susah, biar tetep ada tangan yang menggandeng kami.
Mamah banget, dah ini!
Like, pokoknya!

Tau gak, Mah. .
Ini kebaikan yang Mamah tanamkan pada kami,
bukan soal minyak tanah atau gas, bukan soal cepat atau lambat
yg bikin "sesuatu" itu bisa "pas", tapi "keyakinan"!

Satu lagi, Mah!
Mamah yg ngajarin perempuan itu gak harus nunggu uang bulanan dari lakinya!
Dia tetep bisa bikin dapurnya ngepul!
Iya, kan?

Apapun yg terjadi, Mah!
Matahari, Rembulan, Angin, tetap ada di Langit rumah kita!

Mamah msh tetap bisa bikin pepes ikan, bolehkan bumbunya aq banyakin?

Akip msh tetap bisa, bikin indomie goreng yang mereka bilang enak!

Aku masih tetap bisa bikin kopi item dengan rumus 2 : 1 itu, yg merka bilang "pas"!
Justru dengan air rebusan pake kayu bakar tentunya!
Upppss. . .

Satu lagi, indomie kari ayam campur telur plus irisan sawi!
He he he. .

Okay, Mah!
Senyum terus ya!
Kami tau Mamah lelah,
sebentar lagi, ya!
Makasih sudah mau nungguin kami!
Kata Mamah, justru karena kami udah gede, gak boleh di sia-siain. .

Semangat, Mah!
Sebentar lagi, tungguin ya!
Terserahlah, mereka mau ngomong apa!

*ada seuatu dibalik hari ini, Mah! Hadapi saja, itu pilihannya!

29.03.2012-kandang ayam. .

Everlasting-lah, cinta kami buat Mamah!

Catatan Kecil Bagian 17

Apa yg kau rasakan ketika pagi datang? Ketika hangatnya Matahari pelan-pelan menyusup ke pori-pori dah hatimu yg dingin?
Ketika sinarnya membuat kau membuka mata pelan-pelan, dan kau nikmati silaunya sambil dibelai angin?
Maka, kau akan membenak. ."hari banyak kerja yg harus diselesaikan" atau "hari ini banyak masalah yg minta dicarikan jalan keluar"..

Apa lagi yg kita perlukan? Semua akan dicukupkan bila kita mau belajar bersyukur..

Ayo bersemangatlah adikku, kakakku, saudaraku, dan kau, manisku. . .
Tersenyumlah. . .senyummu itu jadi semangat buatku. Itu artinya kau akan baik-baik saja, sesulit apapun kau "bernafas" hari ini. .^^

 

*14 Februari 2012

Catatan Kecil Bagian 16

Serumpun ilalang menari bersama belaian angin yg malang,
murung, terdiam dalam sepi di pinggir jalan,

si angin pun bercerita tentang pohon-pohon yg telah tumbang,
tumbangnya menjadi areal tambang,

maka, kini tinggallah tanah lapang membentang bersama ilalang. . .

(judulnya sedang menunggu bantuan datang. .kendaraan yg dipake lg mogok diantara Samarinda-Muara Badak. .semangat. . .^^)

 

 

*14 Februari 2012

Catatan Kecil Bagian 15

Sedalam inikah, cintamu pada kami,
Mahakam??

Bahkan tak dapat diukur dengan meteran paling canggih sekalipun!

Kita selalu bisa saja memberi tanpa sedikit pun rasa cinta,
tetapi kita tidak akan pernah bisa mencintai tanpa selalu memberi!
Yang kau yakini, Mahakam, Cinta itu perbuatan!

Tak pernah sedikitpun kau mengiba pamrih, pada kami manusia-manusia yg kelewat pintar ini!

Kau selalu memastikan dirimu mengalir di kran-kran kami, tanpa peduli siapa kami! Yahh. .mereka saja yg bikin aturan ini dan itu, yg malas sekali ku sebutkan!

Kau yang tetap takzim, menopang tongkang-tongkang batu bara, kayu gelondongan, yang hilir mudik di atasmu!

Kau yang tetap tersenyum menyaksikan pembalakan liar di hulumu!

Kau yang tetap tenang tak bergeming, ketika di hilirmu hutan-hutan tumbang, jadi tambang!

Kau yang tetap diam ketika airmu yg dulu bening jadi menguning!
Tetap tak bergeming!
Apa jadinya kota kecil ini tanpamu, Mahakam?

Cintamu serupa perjalanan,
yg tidak pernah memiliki ujung, tujuan, apalagi hanya sekedar muara.

Airmu menguap, menjadi hujan yg membasahi apa saja, di mana saja, merembes ke tanah, jadi mata air yg mengairi ratusan anak sungai yg kembali bermuara padamu, Mahakam!

Siklus yg tak pernah berhenti, inilah cintamu! Menghidupi kami tanpa pernah bertanya siapa kami!
Tanpa pernah sibuk mengurus jarak apalagi waktu!
Tetapi selalu memberi. .memberi. .dan memberi. . . .

 

*18 Februari 2012

Catatan Kecil Bagian 14

Pagi ini, gerimis menyapaku, manis!
Aku rasai dinginnya, aromanya,
sembari menikmati alunan merdu tiap rinainya yang satu-satu menyentuh tanah!

Tapi, sayangnya tidak berlangsung lama, seketika angin datang membawa pergi awan,
hasilnya trang membungkus kotaku sekarang,

cuaca memang gampang berubah, manis!
seperti rasa, seperti keyakinan!
Yahh. .hanya manusia-manusia tertentu saja yg sanggup dan memiliki keberanian menjaga rasa dan keyakinan mereka sampai titik darah penghabisan!

Mereka bicara apa padamu? Masa depan?
Tujuan?
Dengarkan sajalah! bahkan setanpun gak pernah tau apa itu masa depan!

Kalau hidup itu sesederhana seperti lirik lagu zaman kita anak-anak dulu. ."bangun tidur kuterus mandi, tidak lupa menggosok gigi, habis mandi kutolong ibu membersihkan tempat tidurku". .
Kalau sesederhana itu, gak perlu kali kita jungkir balik kayak gini. .he he he. .

Tertawalah seperti biasanya, bukankah itu akan membuat semua jadi mudah!

Tentang esok, lusa, dan seterusnya, biarkan saja menjadi rahasia Langit!
Tapi, selalu ada janji masa depan yg lebih baik kalau kita tidak berhenti berusaha dan jangan pernah menyerah pada nasib!

Semangat! ^^

 

 

*21 Februari 2012

Catatan Kecil Bagian 13

Makasih ya, Mat. .
Buat obrolan kita pagi ini! ^^
tetep nikmat ngopi daripada minum obat,
wanginya bikin semangat buat belajar jalan kayak bocah dulu,

terserahlah mereka mau ngomong apa,
justru pada potongan ini gw ngerasa bahagia disaat mereka menghujat, mencaci, menghina,
eror ya gw, Mat. .he he he. .

elu lihat senyum gw pagi ini kan? Karena siapa coba? Kalau bukan karena dia, siapa lagi?
Orang yg paling takut kami sakit, tapi dia sendiri sakit,
orang yg paling kami jaga senyumnya,
orang yg paling sabar nunggu kami matang,
padahal kami belum bisa ngasih apa2,
kami selalu ngasih tangis, dia balas dengan senyuman,
baik banget kan?
Risau di sudut matanya itu yg coba kami hapus pelan-pelan. .

Setidaknya dalam "perjalanan" kami ini, masih ada yg orang yg nunggu kami "pulang". . .

Makasih, Mat. . .
Buat pelukan hangatnya, sudah bikin aliran darah gw lancar. . .he he he. .

 

*22 Februari 2012

Catatan Kecil Bagian 12

Tentang......
 


Hari ini,
aku bicara padamu,
tentang angin,
tentang api,
tentang air,
tetang gunung,
tentang laut,
tentang senja,
juga tentang cakrawala,

Hari ini,
aku bicara padamu,
tentang kabut,
tentang gelap,
tetang terang,

Hari ini,
aku bicara padamu,
tentang hujan,
tentang awan,
tentang bulan,
tentang bintang,
tentang matahari,

Hari ini,
aku bicara padamu,
tentang jalan,
tentang perjalanan,
tentang tujuan,
tentang impian,
tentang harapan,
tentang perjuangan,

Hari ini,
aku bicara padamu,
tentang apa yang aku bicarakan,

Dan hari ini,
aku bicara padamu,
tentang aku,
Aku yang hanyalah aku,
Aku yang mungkin tak teraku,
Namun bagaimana pun aku,
aku akan tetap menjadi aku,
Karena aku adalah aku,
aku yang aku inginkan,
bukan aku yang kau inginkan, dia inginkan, atau mereka inginkan

Semangat adikku, sayang!
Terlalu pagi untukmu,buat  layu!
Bukankah, banyak titik yang ingin kau tuju!!!..

(Catatan bersama papan tulis!, Hari ke-4 di bulan Maret, sudah 2012 sekarang..)

Catatan Kecil Bagian 11

Kau kah itu?
yang serupa kabut
dalam rinah Hujan
Senja ini!

Kau kah itu?
yang tertawa renyah
dalam gemericik
Hujan kali ini!

Kau kah itu?
Yang menari lembut
dalam belaian angin
petang ini!

ahhhhh....ternyata memang kau...

Sukmamu meretas
bersama guliaran air
yang mengucur dari Langit-Nya
membawa rindumu
melintasai waktu,
menjelma dalam Hujan petang ini. . .

(* ketika semua memaki, akulah salah satu yang mungkin menikmati! Terima kasih sudah datang Hujan....)

 

* 7 Maret 2012

Catatan Kecil Bagian 10

Yahh. .relatiflah..pada dasarnya manusia sendiri yg bikin teori dan aturan-aturan. Yap! Kita sebut "perbandingan". Otak manusia yg kelewat pintar ini sudah sejak lama terlatih membuat, mengingat, dan menyimpan perbandingan berdasarkan versi sendiri. Menerjemahkan nilai seratus itu bagus, nilai lima puluh itu jelek, gak usah dipeduliin cara dapatnya. Hidup kaya itu seperti ini, miskin itu kini, gak usah tanya uangnya dari mana. Perempuan atau laki-laki yg tampan dan cantik itu seperti ini, gak usah lihat kepribadiannya. Yah. .soal perbandingan, dan mungkin mereka bahagia. .

Tapi, ada sebagian kecil dari manusia-manusia di bumi ini, yg memilih berbeda dari manusia di atas.
Dan ini perlu keberanian, mereka justru menikmati ketika dipanggil orang "gila". .

Pada dasarnya kita yg paling memahami bagaimana cara bahagia, dengan versi kita masing-masing!

Dinikmati sajalah, bukankah masih bernafasnya kita hari ini dan kemarin adalah karunia yg harus disyukuri.

Tentang esok?, ini dan itu?, apa dan siapa?
Biar saja menjadi urusan dan rahasia Langit. .

Alhamdulillah. .
Terima kasih, ya Mat udah nepati janji buat terbit. .

Hmmmm. .sambil memejamkan mata menghadap langit dan membentangkan tangan, menghirup udara bebas,
aku ucapkan. .
Selamat pagi semesta!
Semangat. . . .^^

 

*8 Maret 2012

Catatan Kecil Bagian 9

Sering sekali kita berselisihan,
bermain dengan waktu,
cepat,
lambat,
lari,
merangkak,

yahh...pada titik tertentu nanti,
mungkin kita akan bertemu,
di titik itu,
sekarang, pelan-pelan menyelesaikan satu-satu
apa yang sudah seharusnya aku selesaikan sejak saat itu...
mau aku sampaikan salammu pada Malam?

 

*8 Maret 2012

Catatan Kecil Bagian 8

Sekarang. .

Benar-benar merasakan apa yg dipikirkannya dulu,
merasakan apa yg dikhawatirkannya dulu,

kilas balik!

Titik ini, adalah titik yg pernah disinggahinya!

Sederhana..
Menjadi jujur, bukan perkara sulit, kalau mau melakukan!
Tidak terus-terusan membiasakan berkilah, nanti hati bisa kaku, bisa beku! .

Tapi,
memang harus ada sekelumit cerita yg tak perlu dikisahkan!
Mungkin. . .biar kita punya rahasia!

Terima kasih..
Semangat, Malam!

 

*15 Maret 2012

Catatan Kecil Bagian 7

. . . .
Dan. . .

Ulat melata yg menjijikkan ini,
sebentar lagi akan bermetamorfosis menjadi kupu-kupu yg manis,
menggemaskan, terbang bebas membelah semesta yg luas!

Waktu!
Yahh. . .kalau bukan karena kebaikan waktu, Si Ulat tidak akan pernah menjadi kupu-kupu!

Kalau bukan karena waktu, Si Ulat tidak akan pernah belajar menghargai prosesnya, menunggui dan menikmati perjalanannya untuk menjadi kupu-kupu!

Karena waktulah, Si Ulat memahami bahwa hidupnya harus diperjuangkan!
Gak ada yg suka sama dia ketika menjadi Ulat!
tp ketika menjadi kupu-kupu, mereka terpesona!
Akhirnya, Si Ulat memahami, bahwa di dunianya banyak sekali ukuran-ukuran, paradoks, ironi!
Dan Si Ulat jadi pribadi yg lebih bijak!

Tentang waktu,
mungkin sekarang kita bisa menyamakan angka di jam tangan kita masing2!
Mau diletakkan dipukul berapapun bisa, tak peduli di sini masih gelap n di sana sudah terang!
Tapi, kita tidak akan pernah bisa menyamakan zona waktu!
Ada yg masih gelap dan ada yg sudah terang, inilah bentuk keadilan Tuhan!
Justru karena perbedaan ini, kita jadi belajar banyak hal!

Meskipun nanti ulat sudah menjadi kupu-kupu yg manis, dia tetaplah seekor ulat melata yg siangnya ditemani hangatnya Matahari,
yg malamnya damai oleh sinar Rembulan,
yg tiap waktunya berkawan dengan belaian Angin!

Ulat tetaplah ulat, dia tidak pernah lupa asalnya. . .

* IN, TR, TM
hari ini jemari kita belum bisa bersentuhan, tapi hati kita sudah saling berangkulan, menguatkan!

 

*16 Maret 2012

Catatan Kecil Bagian 6

Tak apa. .

Bahwa setiap kesulitan dan kegagalan yg kau hadapi ini adalah cara Langit membuatmu kuat! Tidak cengeng!

Bahwa setiap masalah dan kebingungan yg kau hadapi ini adalah cara Langit agar kau menjadi pribadi yg lebih bijaksana!

Bahwa setiap mereka yg datang lalu pergi dengan menaruh segores luka di hatimu adalah cara Langit agar kau lebih memahami apa itu memaafkan, bagaimana cinta itu seharusnya!

Bahwa setiap kepergian atau kehilangan orang-orang yg kau cintai, adalah cara Langit agar kau memaknai dan memahami apa itu kehilangan!

Bahwa yg kau hadapi ini adalah perjalanan yg disiapkan Langit agar kau menjadi kupu-kupu yg cantik!

Maka, bersyukurlah!
Langit memilihmu ada di jalan ini!
Tak usah kau pedulikan kerikil tajam, batu-batu besar itu, jurang yg terjal! Hadapi saja!

Karena Langit tidak hanya memberi apa yg kau minta, tapi apa yg benar-benar kau perlukan!
Yg terbaik untukmu!
Bila kita mau sedikit saja belajar bersyukur!

Semangat!
Masih terlalu pagi buat mati! Untuk perjalanan panjang hari ini, esok, dan seterusnya!

 

*17 Maret 2012

Catatan Kecil Bagian 5

Nak. .
Mungkin bagi mereka, menantimu lulus Ujian Nasional dan pergi dari sekolah adalah kegelisahan yg panjang!

Karena mereka pun dpt tekanan dari yg di atasnya, dan yg di atasnyapun dpt tekanan dari yg di atasnya lagi! memastikan kalian lulus!

Maka tak heran kalau 6 bisa jadi 9!

Duniamu ini penuh parodi, Nak!
Banyak sekali "pertunjukan" yg mungkin blm kau pahami!

Tak apa! Nikmati saja masa-masa ini, masa yg akan kau rindukan nanti!

Masa yg paling menyenangkan dan menantang akan datang ketika seragam putih abu-abumu terlipat rapi di lemari!
Ketika kau dilanda banyak kebingungan!

Semangat!
Masih ingatkan, obrolan kita di kelas bersama papan tulis?
Tak penting seberapa angka yg tertulis di rapotmu, yg terpenting adalah bagaimana proses kau mendapatkan nilai!

Jadi pintar itu gampang nak! Tapi yg lebih penting itu adalah bagaimana kau bersikap!
Menjadi manusia-manusia yg berkepribadian lurus!
Menjadi orang2 yg menyenangkan!

Kita tak perlu sombong, Nak!
Karena hari ini, kita hanya sedikit saja lebih beruntung dari mereka!

 

*19 Maret 2012

Catatan Kecil Bagian 4

Meskipun kau sekecil ini, Nak!
Kau harus belajar memahami ini, bahwa gagal itu perlu biar kau belajar bersyukur atas keberhasilanmu!
Biar kelak kau tak jadi manusia-manusia angkuh!

Tak semua keinginanmu harus dituruti, biar kau memahami dan belajar peduli pada orang2 di sekelilingmu!

Kau masih terlalu kecil, Nak!
Tapi keberanianmu memilih perlu diacungi jempol!
Hebat. .^^

 

*21 Maret 2012

Catatan Kecil Bagian 3

Manisku,
di kota kecilku,
hari sudah merangkak senja,
sebentar lagi malam akan tiba,
saat-saat seperti inilah yg paling aku suka,
menunggui Senja,
menemani dia yg duduk manis di sana menunggu malam tiba,

apa sebenarnya istimewanya Senja??

Bagiku Senja slalu istimewa, Manis!
Karena ada rupamu yg menjelma di sana, dibatas Cakrawala. .

 

 

*22 Maret 2012

Catatan Kecil Bagian 2

Masih terlalu pagi sebenarnya buat ngopi!
Matahari juga belum sepenuhnya bangkit!

Tak apalah. .
menghirup aromanya, menyesap tiap tetesnya sudah bikin hangat tubuh yg ngilu dan dingin!

Lelah. .capee. . wajarlah ini! Hadapi saja! Gak perlu mengeluh dan ngerasa yg paling menderita!!

Ehh. .Mat, Cemangat ye,!
Tangguh banget sich, elo!
Tetap terbit, gak pake adegan libur!
Apa yg bikin elo gak lelah?
Salut gw, elo slalu menepati janji!!

Och iya, Selamat pagi, Mat!
Pagi, Rembulan!
Pagi, Angin!

Selamat pagi, semesta!!
Semangat!! ^^

udah cukup tidurnya, rapiin kasur, lipat selimut!
Ayo bergegas, banyak yg harus dilakukan!
Cemangat! ^^

 

*dipulikasikan di FB, Sabtu, 24 Maret 2012

Catatan Kecil Bagian 1

Sedang kunikmati nyanyian semesta yang sunyi!
Seorang diri!

Biar jangkrik-jangkrik ini yg menemani perbincangan dengan sepi!

Malam slalu pekat, slalu gelap gak akan jadi terang apalagi benderang!
Tapi, Dia menaruh Rembulan di malam, biar gelapmu indah!

Sama halnya siang yg slalu terang, selalu benderang, gak akan gelap, atau pekat!
Dia menaruh Matahari di siang, biar trangmu benderang!
Dan Angin, slalu ada di keduanya..

Ternyata, sudah diatur oleh-Nya! Ada kuasa yg gak bisa ditolak! Kenapa harus berontak??

Kalau kau mau, kau bisa lukis pelangi di pekatnya langit malam yg akan menjelma di langit yg terang di belahan langit satunya!

* IN, TR, TM

Dia menaruh hitam dan putih di hati kita masing-masing,
biar kita memilih!

 

 

*dipublikasikan di FB, 24 Maret 2012